Kaltimminutes.co, Samarinda – Tiga tahanan buron Polresta Balikpapan kembali diamankan petugas dari pelariannya di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur pada Rabu (4/1/2023) malam tadi.
Tiga tahanan buron itu adalah RR, MQ dan AR. Dua di antaranya, diamankan petugas dari kediaman rumah orangtua mereka di kawasan Handil, Kukar dan satu sisanya diamankan karena menyerahkan diri ke Polsek Muara Badak, Kukar.
“Untuk RR dan MQ kami amankan di wilayah Handil,” jelas Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Thirdy Hadmiarso saat dikonfirmasi, Kamis (5/1/2023).
RR dan MQ berhasil diamankan berkat adanya kerjasama dari orangtua mereka dan bantuan dari jajaran Polres Kukar.
“Jadi awalnya dilakukan pendekatan kepada orangtuanya (RR dan MQ) agar mau menyerahkan kedua tahanan tersebut. Tak lama orangtuanya menyerahkan kepada kita sekitar pukul 22.30 Wita,” terangnya.
Setelah berhasil mengamankan RR dan MQ, petugas kembali mendapatkan laporan kalau tahanan kabur lainnya, yakni AR telah menyerahkan diri ke Polsek Muara Badak, Kukar di hari yang sama, sekira pukul 23.30 Wita.
Diuraikannya, kalau AR ini menyerahkan diri lantaran kelelahan dan kelaparan dalam pelariannya. AR diketahui berjalan kaki dari Kilo 29 Balikpapan menuju Kecamatan Muara Badak.
“Karena kelelahan dan kelaparan dia akhirnya menyerahkan diri ke Polsek (Muara Badak),” tambahnya.
Dengan demikian, sejauh ini polisi berhasil kembali mengamankan 8 dari 11 tahanan kabur Polresta Balikpapan. Sementara 3 sisanya, yakni RE, OD dan RY masih dalam proses pengejaran.
“Pengejaran masih kami lakukan hingga saat ini hingga seluruhnya berhasil kita amankan,” pungkasnya.
Untuk diketahui, kejadian pembobolan sel tahanan Polresta Balikpapan itu terjadi pada 31 Desember 2022, sekira pukul 00.00 hingga 01.00 Wita, dini hari.
Para tahanan tersebut berhasil membobol penjara dengan cara memotong tralis di pentilasi penjara menggunakan gergaji besi yang diselundupkan istri salah satu pelaku.
Setelah membuat celah untuk melarikan diri, 11 tahanan itu lantas menggunakan kain sarung untuk memanjat dinding ruangan.
Kemudian, 11 tahanan itu berlari dan memanjat dinding tembok dibagian belakang halaman Polresta Balikpapan.
Dari pelarian itu, polisi lantas bergerak cepat dan hanya hitungan jam, tiga pelaku YG, US dan AZ langsung kembali diringkus petugas yang masih berada disekitar Kota Balikpapan.
Sehari kemudian, pada Minggu (1/1/2023), BM, DL dan NJ (istri BM) juga diamankan saat ketiganya terpantau sedang berada di sebuah langgar di jalur poros Bontang-Sangatta, Kutai Timur (Kutim).
(*)
