Kaltimminutes.co – Dewan Samarinda mendorong pemkot untuk menaikan gaji perawat dan petugas kebersihan di Kota Tepian.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sri Puji Astuti mengatakan perawat dan petugas kebersihan sudah selayaknya mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Pasalnya menurut dia perawat dan petugas kebersihan sama-sama tidak mendapatkan gaji yang sesuai.
Lanjut ia mengatakan padahal tugas dan peran keduanya cukup penting.
“Karena memang kalau insentif kita dari dulu kecil, untuk perawat atau khususnya tenaga kesehatan, begitu juga untuk teman-teman kita penyapu jalan, gajinya kan di bawah UMK,” kata Puji belum lama ini.
Hal tersebut diakui Puji pada ujungnya berkenaan dengan kemampuan anggaran daerah.
Ia menyebut kenaikan gaji tenaga perawat dan dan petugas kebersihan memang sudah lama dinantikan.
Sebab, ia menilai masing-masing pekerjaan memiliki risiko tersendiri, meskipun pekerja sudah mendapatkan jaminan BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan.
“Tapi untuk BPJS ketenagakerjaan dari semua pegawai hanya 4.874 yang ditanggung,” pungkas Puji.
Puji mengatakan, persoalan kenaikan gaji dari petugas kebersihan dan perawat memang tak jarang menjadi pembahasan di internal Komisi IV DPRD Samarinda.
Akan hal tersebut, pihaknya mendorong Pemkot Samarinda dapat merealisasikan hal tersebut dengan mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD).
“Mudah-mudahan kalau pak walikota punya impian di tahun 2023-2024, ekonomi kita bagus, PAD kita bagus dan transfernya juga bagus, kenaikkan bisa saja terwujud,” ujarnya. (Advertorial)