Kaltimminutes.co – Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menyatakan bahwa pihaknya hingga kini belum menerima informasi mengenai siapa yang akan menjadi utusan PDIP untuk memediasi pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden RI Prabowo Subianto.
Dasco menegaskan bahwa Partai Gerindra akan menunggu pihak PDIP mengirimkan utusannya terlebih dahulu. Setelah itu, mereka akan menunjuk perwakilan mereka untuk bertindak sebagai mediator, tentu saja dengan persetujuan Prabowo Subianto.
“Ya, sampai saat ini kami belum mendapatkan berita siapa yang dikirim, tapi tentunya kalau memang ada, nanti dengan seizin Pak Prabowo, kami akan menunjuk yang mewakili,” kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/1).
Dia juga menambahkan bahwa pihaknya akan menunggu pemberitahuan resmi dari PDIP mengenai siapa yang akan mengirimkan utusan tersebut. “Tadi kan sudah ditanyakan akan ada perwakilannya, nah itu kami akan menunggu dan saya sendiri belum mendapatkan pemberitahuan langsung dari Pak Prabowo,” ujarnya.
Menurut Dasco, pertemuan antara Megawati dan Prabowo sebenarnya merupakan hal yang baik, dan ia menyatakan bahwa pihaknya akan menyikapinya dengan positif.
“Sebenarnya ini bukan sesuatu yang luar biasa. Ini kan suatu hal yang baik-baik yang memang semestinya dilakukan, sehingga kami akan tunggu semua hal baik yang akan terjadi dan berjalan,” ujarnya.
Sementara itu, terkait dengan unggahan video Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang menyertakan sosok Prabowo dengan keterangan persatuan bangsa di akun Instagram pribadinya, Dasco menilai hal tersebut tidak langsung mengindikasikan bahwa PDIP akan bergabung dalam koalisi pendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran.
“Ini bukan soal merapat dan bukan merapat,” kata Dasco menanggapi video tersebut.
Dia juga menambahkan bahwa pesan persatuan bangsa yang disampaikan dalam unggahan tersebut merupakan hal yang positif dan penting dalam konteks menghadapi tantangan global saat ini.
“Semangat persatuan dan kesatuan itu kami pahami dan kami setuju bahwa hal itu perlu dilakukan dalam rangka menghadapi situasi yang sedang tidak baik-baik saja di luar,” ujarnya.
Sebelumnya, Puan Maharani mengunggah video yang memperlihatkan Prabowo dengan keterangan yang menyebutkan pentingnya persatuan bangsa di atas segala kepentingan. Video tersebut ditandai dengan captioion.
“Ada yang jauh lebih penting di atas segala kepentingan, yaitu keutuhan dan persatuan bangsa,” yang ditulis Puan di akun Instagram pribadinya @puanmaharani, Selasa (13/1).
(Redaksi)
