Kaltimminutes.co, Balikpapan – Kecamatan Balikpapan Tengah melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) tingkat kecamatan.
Kegiatan ini diharapkan dapat menampung maupun menyepakati hasil perencanaan pembangunan tingkat kelurahan yang akan jadi program prioritas.
Ada 469 usulan di 2023 dan 487 usulan di 2024. Ia mengungkapkan, selain usulan masyarakat tersebut, pada tahun berjalan juga ada pembangunan fisik oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU).
“Ada yang bersifat langsung maupun tidak langsung. Bahkan ada yang dikerjakan di luar daftar usulan. Ini biasa terkait pembangunan mendesak dan urgen. Misal penanganan BTT (belanja tidak terduga) longsor dan kegiatan kebencanaan alam lainnya,” terang Camat Balikpapan Tengah, Agung Budi Wibowo.
Selain kegiatan fisik juga ada usulan terkait kegiatan pemberdayaan masyarakat. Dari enam Kelurahan ada sekitar 116 usulan di 2023. Sama di 2024 juga 116 usulan.
“Kami di kecamatan mendorong teman-teman Kelurahan untuk terus mengembangkan tematik wilayah masing-masing,” tuturnya.
Ia menambahkan, selain usulan fisik dan pelatihan, tiap kegiatan musrembang juga ada beberapa usulan dari forum difabel, anak dan UMKM.
“Tahun ini kami berusaha berbenah di Kecamatan Balikpapan Tengah. Kami sudah berusaha membangun jalur bagi kursi roda. Walaupun relling belum ada tahun ini. Tapi kami juga ada pengadaan kursi roda. Kami memiliki fasilitas yang diharapkan membantu masyarakat dalam mengakses pelayanan di kecamatan Balikpapan Tengah,” ungkapnya.
Selain itu dalam mendukung Balikpapan Tengah Ramah anak, juga dibangun sarana bermain anak di beberapa kelurahan. Rencananya ini akan ada di setiap Kelurahan maupun kecamatan.
“Termasuk pembangunan ruang-ruang laktasi bagi ibu hamil dan menyusui,” imbuhnya.
(*)
