Scroll untuk baca artikel
Ragam

Masih Berupa Dugaan, Mantan Presiden ACT Bantah Penyelewengan Dana CSR Lion Air

70
×

Masih Berupa Dugaan, Mantan Presiden ACT Bantah Penyelewengan Dana CSR Lion Air

Sebarkan artikel ini
Mantan Presiden Yayasan ACT, Ahyudin / HO

Kaltimminutes.co – Mantan Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ahyudin membantah tuduhan penyelewengan dana corporate social responsibility (CSR) Lion Air untuk korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 yang dikelola ACT.

Batahan ini disampaikan oleh Kuasa hukum Ahyudin, Teuku Pupun Zulkifli. Pupun mengatakan semua itu masih berupa tuduhan.

Example 300x600

“Ya, kita sudah pasti mengatakan itu kan tidak benar ya, karena dalam proses pengelolaan enggak ada penyelewengan ya, ini kan semua dugaan yang diarahkan ke Pak Ahyudin,” ungkap Pupun kepada wartawan di Bareskrim Polri, Senin (11/7).

Lebih lanjut Pupun mengatakan semua itu masih dalam bentuk dugaan dan belum dapat dibuktikan, oleh karenanya pihaknya akan memberikan penjelasan dalam pemeriksaan nantinya.

“Tentu akan di pemeriksaan ini akan kita jelaskan sejauh mana kapasitasnya, ini kan masih dugaan semua,” pungkasnya.

Ia juga mengatakan pemeriksaan yang dijalani kliennya hari ini masih terkait legalitas ACT.

“Masih seputar legalitas dengan ACT, tapi kita liat perkembangan ke depan, kan masih ada beberapa tahapan ya,” lanjutnya.

Sebelunya Mantan Presiden Yayasan ACT, Ahyudin menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri  dugaan penyelewengan dana kemanusiaan yang dikelola oleh Yayasan ACT pada Jumat (8/7) lalu.

Ahyudin diperiksa pihak kepolisian selama 12 jam dan dicecar dengan 22 pertanyaan.

Salah satu pertanyaan yang digali pihak kepolisian dari Ahyudin  mengenai legalitas dari yayasan ACT.

“Kalau nggak salah, hari ini ada 22 pertanyaan. Pertanyaan masih seputar legal yayasan, tugas, tanggung jawab. Seperti itu sih (pertanyaannya),” kata Ahyudin dalam keterangannya, Jumat 8 Juli 2022. (*)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *