Kaltimminutes.co – Target penyelesaian proyek pembangunan terowongan Samarinda dipastikan akan selesai pada bulan April mendatang.
Disampaikan Rezky Samudra Apriliyan, Project Manager Konstruksi (PPK) bahwa pembangunan terowongan samarinda semangkin menunjukan kemajuan yang signifikann terowongan yang saat ini dibangun memiliki panjang sekitar 426 meter yang terdiri dari 400 meter terowongan utama serta inlet dan outlet sepanjang 13 meter massing-masing.
Rezky juga mengatakan bahwa Pembangunan terowongan Samarinda saat ini progresnya telah mencapai 85% dengan target penyelesaian 82% per hari dan targetnya akan selesai pada bulan April mendatang.
“Kami masih terus melaksanakan pekerjaan harian untuk terowongan bisa segera tercapai setiap tahapan sudah direncanakan dengan matang termasuk dengan penggalian dan penandaan agar kontruksi bisa berjalan sesuai jadwal,” kata Rezky pada Jum’at (27/12/2024).
Ia mengatakan bahwa proyek ini melibatkan pembangunan terowonga sepanjang 700 meter yang menghubungkan Jalan Alimudin hingga Jalan Kakap untuk keselamatan dan keamanan menjadi fokus utama dalam perencanaan dan pembangunan terowongan.
Salah satu langkkah untuk menjaga keselamatan adalah dengan memasang dua unit jetfan (Kipas darurat) yang direncanakan untuk mengatur aliran udara di dalam terowongan.
“Jetfan ini sangat penting untuk menjaga ventilasi terutama saat terjadi insiden agar udara tetap dapat mengalir dan meminimalkan risiko fatalitas,”jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah pengamanan untuk memastikan struktur terowonngan tahan lama dan aman .Dimulai sdari penggalian tanah,pemasangan baja pengamanan, hingga penyemprotan beton yang dilakukan setelah pembesian.
“Kami juga sudah mengidentifikasi titik-titik rawan terutama di zona fraktur yang bisa menjadi potensi masalah dan kami juga sudah memasang penguatan lebih pada area tersebut untuk mengurangi risiko kerusakan,”pungkasnya
(Redaksi)