Kaltimminutes.co, Samarinda – Presiden Joko Widodo, hingga kini belum mengumumkan siapa nama Kepala Badan Otoritas IKN, yang nantinya mengepalai proses pemindahan dan pembangunan IKN di Kaltim.
Nama Isran Noor sempat menjadi salah satu figur yang berpotensi menjadi Kepala Badan Otoritas IKN. Meski belakangan, Presiden Jokowi telah mengumumkan 4 nama kandidat Kepala Badan Otoritas. Mereka adalah Bambang Brodjonegoro, Basuki Tjahaja Purnama, Tumiyana, dan Abdullah Azwar Anas.
Meski telah memiliki empat calon kandidat kuat. Nama Isran Noor dinilai masih memiliki peluang menjadi pemimpin IKN.
Dikutip dari akun Instagram
@pemprov_kaltim, Isran Noor, Gubernur Kaltim, menyatakan tidak berambisi menjadi Kepala Badan Otoritas Pembangunan IKN di Kaltim.
Isran menyebut, rakyat Kaltim sudah merasa bersyukur IKN pindah ke Bumi Mulawarman (julukan Kaltim). Untuk itu, siapapun yang akan menjadi Kepala Badan Otoritas IKN dapat turut serta membantu pembangunan di Kaltim.
“Kita sudah bersyukur menjadi calon IKN. Bukan saya nanti yang akan menjadi Badan Otoritasnya,” kata Isran Noor, Kamis (12/3/2020), dikutip dari IG Pemprov Kaltim.
Menurut Isran, Badan Otoritas IKN harus dipimpin oleh orang yang pakar dalam mengelola pembangunan dan perencanaan. Karena IKN adalah kebutuhan negara, bangsa dan dunia.
Isran menambahkan Pemprov Kaltim cukup melakukan koordinasi apa yang memang diperlukan pemerintah pusat.
“Saya sudah sampaikan ke Presiden Joko Widodo. Tidak perlu saya. Cukup saya menyumbangkan saran dan masukkan,” pungkasnya. (rkm//)