Kaltimminutes.co, Samarinda – Pasien Covid-19 pertama di Kaltim, dikonfirmasi positif terkena corona pada 18 Maret 2020 lalu.
Pasien dengan kode SMD 1, menjalani perawatan lebih dari dua minggu di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda.
Pasien tersebut diketahui adalah perempuan berusia 39 tahun, hingga kini masih berada di ruang tulip. Ia dirawat bersama empat pasien lainnya yang juga dinyatakan positif Covid-19. Tiga pasien berada di Ruang Tulip dan dua pasien di Ruang Seruni.
Lebih dua minggu mendapat perawatan intensif, bagaimana kondisinya sekarang.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD AWS Samarinda, dr. Nurliana Adriati Noor menjelaskan, sehubungan dengan pasien yang terkonfirmasi positif pertama kali di Samarinda, dan dirawat di ruang isolasi hingga kini ini dalam kondisi yang sehat dan dalam pengawasan tim kesehatan.
“Saat ini tim medis masih menunggu hasil swab PCR dari pasien sesuai protokol,” ucap Nurliana.
Pasien tersebut, kata Nurliana, ditempatkan di ruang isolasi khusus untuk Penyakit infeksi Emerging (PIE) seperti corona virus 2019 alias Covid-19. Hal ini pun telah sesuai dengan pedoman dari kementrian yang telah mengatur tataletak penanganan dan ruangan para pasien positif.
“Kondisi pasien terbilang stabil. Pasien tersebut pun masih terus dalam pengawasan dokter spesialis paru,” ucap Nurliana.
Dokter spesialis paru ini merupakan bagian dari gugus tugas penanganan Covid-19 yang telah dibentuk pemerintah daerah. Karena kondisi pasien tergolong terus stabil, saat ini tim medis RSUD AW Sjahranie pun masih menunggu hasil swab PCR sesuai protokol. Sebab, Semua pasien isolasi yang dinyatakan positif akan dikonfirmasi kembali dengan pemeriksaan swab ulang.
“Untuk swab dilakukan sebanyak dua kali, jika didapatkan hasilnya sudah negatif sebanyak 2 kali dan kondisi klinisnya sudah membaik maka pasien bisa pulang dan dinyatakan sembuh.” tutupnya. (rkm//)