Kaltimminutes.co, Samarinda – Kaltim saat ini menempati peringkat ke 8 daerah dengan kasus Covid-19 terbesar di Indonesia.
Setiap harinya, ratusan orang terkonfirmasi positif di Bumi Mulawarman.
Guna mempererat komunikasi lintas instansi di Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Kaltim, beberapa upaya dilakukan. Salah satunya menyulap Lamin Etam atau Rumah Jabatan Gubernur Kaltim menjadi posko pengendalian Covid-19.
Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN), Kolonel Inf Cahyo Suryo Putro, yang juga menjabat sebagai Wakil Sekretaris II Satgas Covid-19 Kaltim, menyampaikan posko diharap menjadi langkah efektifitas guna membangun komunikasi dan koordinasi antar satuan tugas.
“Sehingga sinergitas dalam laksanakan tugas dengan adanya posko akan mudah, setiap saat terjadi dinamika apa yang harus dikoordinasikan, karena semuanya ada yang mewadahi,” kata Kolonel Cahyo, Selasa (6/10/2020) saat melakukan kunjungan ke lokasi posko.
Dirinya menegaskan, fungsi posko Covid-19 salah satunya guna menampung laporan kabupaten/kota. Dari posko, satgas selanjutnya akan menindaklanjuti ke pusat.
“Setiap ada kegiatan dari pusat atau ke wilayah kabupaten kota lebih sentral di sini,” jelasnya.
Posko akan ditempati oleh personil dari tiap instansi yang ada di satgas, seperti TNI, BPBD, dan Dinas Kesehatan Kaltim.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim, Yudha Pranoto, menyebut posko Covid-19 akan menggunakan bangunan Guest House di Kompleks Lamin Etam.
Rencananya posko Covid-19 Kaltim mulai akan difungsikan pada Rabu (7/10/2020) besok.
“Besok sudah bisa digunakan. Secepatnya, inikan baru pengusulan. Kalau Pak Gubernur berkenan besok sudah bisa dipakai,” tegasnya.
Beberapa permasalahan yang juga nanti jadi fokus Satgas Covid-19 Kaltim di posko, adalah menerima aduan bila ada pasien Covid-19 meninggal bermasalah, misalnya keluarga tidak terima dimakamkan dengan protokol, satgas akan bergerak cepat menyelesaikan masalah tersebut.
“Misal ada meninggal, ribut sama keluarga. dari sini kita ajukan tim, kita yang selesaikan,” pungkasnya. (rkm//)
