Home / Ragam

Selasa, 11 Oktober 2022 - 16:42 WIB

SBY Sampaikan Dua Berita Buruk yang Mungkin Dihadapi Dunia, Soal Resesi Ekonomi Global dan Perang Ukraina-Rusia

Susilo Bambang  udhoyono / HO

Susilo Bambang udhoyono / HO

Kaltimminutes.co – Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono sampaikan dua berita buruk yang mungkin akan dihadapi dunia.

Dua kemungkinan buruk tersebut adalah resesi ekonomi global terjadi dan perang Ukraina-Rusia yang semakin membahayakan keamanan internasional.

“Ada 2 berita buruk saat ini tentang dunia kita. Pertama, resesi ekonomi global sepertinya bakal terjadi (simak pernyataan IMF & Bank Dunia). Kedua, perang di Ukraina makin membahayakan bagi keamanan internasional (ikuti perkembangan terkini di Ukraina),” tulis SBY akun Twitternya @SBYudhoyono, Selasa (11/10/2022).

Lanjut SBY mengatakan resesi ekonomi global diyakini pasti akan memukul kehidupan semua bangsa, yang saat ini sudah dalam keadaan susah.

Baca Juga :  Putin Geram dengan Ledakan yang Merusak Jembatan Crimea, Tuduh Ukraina sebagai Dalangnya

“Jika perang di Ukraina makin “liar” & tidak terkendali, terjadinya perang dunia disertai penggunaan senjata nuklir bisa menjadi kenyataan,” kata SBY.

“Kita tahu dampak buruk jika krisis ekonomi global terjadi disertai “cost of living crisis”, & perang besar terjadi di Eropa yg libatkan Barat (AS & sekutunya) melawan Rusia & sekutunya. Tentunya kita tdk ingin mengalami lagi Great Depression sebelum Perang Dunia II dulu.” ujarnya.

Lanjut ia mengatakan, jika kondisi semakin tidak terkendali maka sangat dimungkinkan adanya goncangan ekonomi dan keamanan global.

Baca Juga :  Konflik dengan Ukraina Masih Terus Berlanjut, Rusia Klaim Berhasil Kuasai Kota Soledar

“Sementara pandemi Covid-19 msh ada, penyelamatan bumi dari pemanasan global akan gagal krn dunia tdk lagi peduli & bukan prioritas. Dunia bisa alami “triple crises” ~ keamanan, ekonomi & lingkungan,” tulis tweet SBY.

SBY lantas mendorong seluruh pemimpin dunia untuk bertindak nyata melalui Forum G-20 di Bali.

“Wahai para pemimpin dunia, tmsk PBB, bertindaklah scr nyata (do something concretely) utk selamatkan dunia kita. “Inaction is immoral”. Gunakan Forum G-20 di Bali “to save our world, to save our planet”. Turunkan ego masing-masing. Negosiasi & perundingan adalah jawaban,” pungkasnya.

(*)

Share :

Berita Terkait

Ragam

Pelaku Perjalanan Darat Dalam Wilayah Kaltim Diwajibkan Bawa Surat Non Reaktif Rapid Test

Ragam

Ada 4 Pasien Diisolasi Karena Covid-2019 di Kaltim, Status Pengawasan

Ragam

Gelar Operasi Yustisi, Beredar Video Pemuda di Samarinda Acungkan Jari Tengah ke Petugas

Ragam

Kelelawar Dinilai Menampung Ribuan Virus Corona Baru yang Belum Ditemukan

Ragam

Bantah Isu Ikut Pilpres 2024, Isran Noor: Tunggu Gempa Bumi Baru Nyapres

Ragam

Pasien PDP Meninggal di Balikpapan, Diduga Karena Covid-19

Ragam

Revisi Perda Miras, Ketua Pansus Komisi I DPRD Samarinda Sebut Segera Memasuki Tahap Finalisasi

Ragam

Entaskan Kemiskinan Melalui Program Probebaya, Di 2023 Bakal Ada Program Bedah Rumah