Pariwara

Sudah Masuki 85 Persen, Proyek Terowongan Samarinda Jadi Bukti Kota Samarinda Terus Berinovasi dalam Pengembangan Infrastuktur 

53
×

Sudah Masuki 85 Persen, Proyek Terowongan Samarinda Jadi Bukti Kota Samarinda Terus Berinovasi dalam Pengembangan Infrastuktur 

Sebarkan artikel ini
TINJAUAN - Wali Kota Samarinda, Andi Harun melakukan tinjauan di proyek Terowongan Samarinda pada Jumat (27/12/2024)./ Foto: redaksi

Kaltimminutes.co – Salah satu bukti bahwa Kota Samarinda terus berinovasi dalam mengembangkan infrastruktur dengan adanya Pembangunan Terowongan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Samarinda.

Pada Jumat (27/12/2024) Walikota Samarinda, Andi Harun, melakukan tinjauan langsung ke lokasi proyek untuk memantau perkembangan terkini pembangunan terowongan yang menghubungkan Jalan Sultan Alimuddin dan Kakap di Kota Samarinda kini memasuki tahap akhir.

Example 300x600

Dengan anggaran yang dihabiskan sebesar Rp 395 miliar, proyek ini menjadi salah satu infrastruktur strategis yang diharapkan dapat mengatasi masalah kemacetan yang sering terjadi di kawasan Jalan Otto Iskandardinata, Sungai Dama, dan sekitarnya.

Andi Harun menyatakan bahwa ia merasa sangat puas dengan progres pembangunan terowongan yang kini telah mencapai lebih dari 85 persen.

“Kami baru saja menyaksikan langsung proses penembusan terowongan ini. Pipa bor yang digunakan sudah menembus lapisan tanah dan diperkirakan dalam waktu satu minggu seluruh lapisan yang membatasi terowongan akan berhasil dibersihkan,” ujarnya pada Jum’at (27/12/2024).

Ia mengatakan selain progres fisik yang sudah sangat baik, kualitas pekerjaan juga menunjukkan hasil yang memuaskan.

“Kami sangat bersyukur, karena tidak hanya progres yang mencapai lebih dari 85 persen tapi kualitas pelaksanaan pekerjaan fisiknya juga sangat memuaskan. Ini berkat kerja keras dari kontraktor yang profesional dan pengawasan ketat dari konsultan pengawas,” tuturnya.

Proyek ini dilaksanakan dengan menggunakan skema Multi Years Contract (MYC), yang memungkinkan pekerjaan diselesaikan dalam beberapa tahun dengan anggaran yang cukup besar.

Pembangunan terowongan ini diyakini akan memberikan dampak positif, tidak hanya dalam mengurangi kemacetan, tetapi juga untuk mendukung perekonomian Kota Samarinda ke depan.

Kemacetan di kawasan Jalan Otto Iskandardinata dan sekitarnya memang menjadi masalah yang terus mengganggu kelancaran lalu lintas di Samarinda.

“Dengan hadirnya terowongan ini, diharapkan arus lalu lintas dapat mengalir lebih lancar dan efisien sehingga mobilitas masyarakat dan barang di kawasan ini menjadi lebih baik,”ucapnya.

AH juga berharap agar proyek ini dapat segera dirampungkan dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

“Kami berharap terowongan ini segera selesai dan dapat dioperasikan sehingga bisa membantu mengurangi kemacetan, memperlancar transportasi, serta mendukung pertumbuhan ekonomi di Samarinda,” harapnya.

(Redaksi)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *