Kaltimminutes.co – Pencarian terhadap Rizki Adi Saputro (32), yang tenggelam di Sungai Mahakam sejak tiga hari lalu, berakhir dengan duka. Korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, mengakhiri operasi pencarian intensif yang melibatkan berbagai pihak di bawah koordinasi Basarnas Samarinda.
Jenazah Rizki ditemukan sekitar pukul 13.51 WITA, Jumat (13/6/2025), tak jauh dari lokasi ia terakhir terlihat saat memancing. Proses pencarian tidak berjalan mudah.
Arus sungai yang deras dan cuaca yang tak menentu menjadi tantangan utama. Selain itu, kehadiran buaya yang kerap muncul di kawasan tersebut menambah risiko bagi para penyelam dan petugas di lapangan.
“Ancaman nyata dari hewan liar seperti buaya membuat kami ekstra waspada, terlebih saat menyisir area dekat vegetasi sungai yang rapat,” kata Mardi Sianturi, Koordinator Pos SAR Samarinda.
Setelah jasad korban berhasil dievakuasi, jenazah langsung dibawa ke RSUD AM Parikesit Tenggarong untuk proses identifikasi lebih lanjut oleh tim medis dan aparat kepolisian.
Operasi resmi dinyatakan selesai melalui debriefing tim pada pukul 14.45 WITA.
Operasi pencarian ini melibatkan Basarnas, BPBD, TNI, Polri, relawan SAR lokal, serta masyarakat sekitar yang secara aktif mendukung pencarian, baik melalui informasi maupun tenaga di lapangan.
Sejumlah peralatan khusus turut dikerahkan, termasuk perahu karet, alat selam, dan drone pengintai untuk memantau area dari udara.
“Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua unsur yang terlibat, termasuk keluarga korban yang tetap sabar dan kooperatif sepanjang proses berlangsung,” tutup Mardi.
(Redaksi)
