Kaltimminutes.co, Samarinda – Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan ketidak inginanya untuk kembali menjabat menteri di pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Meski begitu, ia mengatakan siap membantu Prabowo jika diminta sebagai penasihat.
“Saya sudah sampaikan, beliau sudah minta. Saya sampaikan kalau untuk jadi menteri, saya tidak, tapi saya siap membantu sesuai permintaan beliau sebagai penasihat kalau itu masih diminta,” kata Luhut kepada wartawan di Kura Kura Bali, Sabtu (18/5).
Pernyataan Luhut ini mendapat tanggapan dari Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
“Apa yang disampaikan Pak Luhut, saya juga belum mendapatkan informasi langsung apakah memang ada penawaran atau kemudian ada kesediaan dari Pak Luhut untuk menjadi penasihat. Oleh karena itu, saya mungkin belum bisa jawab,” kata Dasco di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin (20/5/2024).
Wakil Ketua DPR ini mengatakan pihaknya juga belum membahas komposisi kabinet di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Termasuk, kata dia, soal penempatan di Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) ataupun wacana pembentukan lembaga baru untuk penasihat presiden.
“Mengenai apakah nanti masuk ke dalam Wantimpres atau badan lembaga lain yang ini juga belum kita bahas,” ujar dia.
(*)