Home / Ragam

Sabtu, 7 Oktober 2023 - 17:23 WIB

Upaya Pengendalian Banjir di Kota Samarinda, Pemkot Bakal Bangun Pintu Air 

Wali Kota Samarinda Andi Harun / Foto: IST

Wali Kota Samarinda Andi Harun / Foto: IST

Kaltimminutes.co, Samarinda — Upaya pengendalian banjir di Kota Samarinda terus dilakukan di Pemerintahan Wali Kota Andi Harun bersama wakilnya Rusmadi.

Salah satu upaya pengendalian banjir yang dilakukan adalah dengan melakukan normalisasi sungai.

Selain itu Andi Harun mengatakan bahwa nantinya pihaknya bakal membangun pintu air untuk mengendalikan volume air di sungai, ini akan menjadi proyek panjang yang akan selesai di tahun 2025.

“Saat ini pemkot Samarinda terus berupaya untuk  membenahi sungai termasuk sepanjang aliran Sungai Karang Mumus (SKM) yang keberadaannya cukup vital bagi warga bisa mengendalikan banjir,” kata Andi Harun pada Rabu (4/10/2023).

Ia menjelaskan proses normalisasi SKM di mulai dari Segmen Gang Nibung yang telah selesai lalu dilanjutkan pada Segmen Tarmidi yang saat ini sedang dilakukan.

Baca Juga :  Dari Debat Kandidat Pertama Samarinda Soal Pengelolaan Parkir, Ini Jawaban Masing-masing Kandidat Pilwali Samarinda 2020

“Proses untuk mengendalikan banjir bisa memakan waktu yang cukup panjang, Dua bagian tadi, merupakan bagian hilir, yakni tempat dimulainya pembenahan karena tidak bisa kalau dimulai dari tengah atau hulu,” jelasnya.

Setelah melakukan Normalisasi Segmen Tarmidi akan dilanjutkan pada Segmen Ruhui Rahayu hingga ke hulu, dan akan usai  Proyek pengendalian banjir ini sampai tahun 2025.

Ia membeberkan bahwa rencananya pada tahun 2025, pihaknya akan membangun pintu air di jembatan satu Samarinda.

“Konsepnya seperti pintu air di Pluit Jakarta pintu air ini dapat mengendalikan volume air sungai sehingga akan mampu mengendalikan banjir,”ucapnya.

Orang nomor satu di Kota Tepian ini mengatakan nantinya pintu air tersebut akan menggunakan mesin otomatis jika level air di Mahakam naik maka pintunya akan tertutup.

Baca Juga :  Pembangunan IKN, Presiden Joko Widodo Tekankan Terapkan Forest City dan Manfaatkan Energi Terbarukan

“Namun ketika normal maka otomatis akan terbuka Nantinya juga akan ada pintu untuk para nelayan dan perahu masyarakat Juga otomatis kita juga sudah desain untuk yang perahu, dia memiliki jalur sendiri,”katanya.

Ia juga akan berencana untuk menyiapkan peralatan pemisah sampah jadi satu paket two in one selain mengendalikan banjir  juga bisa mengendalikan sampah.

“Kita sudah punya perencanaan itu sangat lengkap tapi kita belum bisa sampai sana sebelum Sungai Karang Mumus kita tata,” pungkasnya.

(*)

Share :

Berita Terkait

Ragam

Sekprov Kaltim Definitif Belum Ditentukan Presiden, Pj Bisa Diperpanjang Tanpa Menunggu SK Mendagri

Ragam

Masih Layak Emban Amana sebagai Kepala Dinas, Wali Kota Andi Harun  Lantik Hero Mardanus dan Hermanus Barus

Ragam

Pasien yang Telah Sembuh dari Covid-19 Diminta Lakukan Donor Plasma Konvalesen, Ini Syaratnya

Ragam

Modus Jual Mobil Murah di Facebook, Seorang Napi di Samarinda Tipu Warga Bulungan Rp62 Juta

Ragam

Seorang Istri di Samarinda Hantam Suaminya dengan Balok hingga Tewas, Ini Penyebabnya

Ragam

Gelaran Porprov Berau, Muncul Dugaan Adanya Kesepakatan Pemberian Empat Emas “Gratis” Pada Cabor Petanque

Ragam

Pimpin Rapat Pertama Bersama Seluruh Jajaran JPT Madya Otorita IKN, Bambang Susantono Bersama Wakilnya Beri Sejumlah Arahan

Ragam

Pemprov Kaltim Tak Larang Mudik Lebaran, Tapi Pemudik Wajib Karantina 14 Hari Setelah Pulang