Kaltimminutes.co – Cheater selalu hadir layaknya hama di setiap game online, bahkan di game baru yang masih dalam tahap closed beta seperti Valorant.
Valorant saat ini sedang dalam tahap closed beta di mana hanya beberapa pemain terpilih saja yang bisa mengakses game tersebut, sayangnya salah satu pemain yang terpilih itu melakukan hal tidak terpuji dengan menggunakan cheat.
Melalui postingan di Twitter, Kepala programer Riot Games Paul Chamberlain, ungkapkan jika mereka telah memban cheater pertama di Valorant.
“Sangat mengecewakan, hari ini kami harus mem-ban cheater pertama kita (dan sepertinya akan ada lebih banyak ban lagi),” tandas Paul.
Riot sebenarnya memperkirakan pengguna cheat akan muncul setelah Valorant resmi dirilis. Meski cheater datang jauh lebih cepat dari perkiraan, Paul menegaskan jika mereka siap memberantas hama tersebut.
Melalui reddit, Paul perkenalkan sistem anti cheat bernama Fog of War yang mereka kembangkan untuk memerangi cheat seperti wallhack. Tentunya ia tidak menjelaskan secara detail karena akan membantu hacker untuk mencari celah.
Selain itu, Riot juga memiliki sistem otomatis untuk mengumpulkan data dan menyelidiki kasus cheating yang nantinya akan menjadi pertimbangan untuk pemberian hukuman. (*)
Artikel ini telah tayang di oneesports.gg dengan judul “VALORANT DISAMBANGI CHEATER PERTAMANYA”, https://www.oneesports.gg/id/seputar-esports/valorant-disambangi-cheater-pertamanya/